Ketika mengijakkan kaki di GOR |
Kompetisi futsal yang diadakan oleh Radar Kediri meliputi sekarisidenan kediri lalu menyisahkan banyak cerita untuk saya bagikan, saya yang harus ikut meliput acara ini selama kurang lebih 1 bulan maklum saja dimulai tanggal 04 Oktober hingga 29 Oktober 2011, dari sekian acara banyak terjadi konflik karena dari ketiga anggotannya salah seorang fotografernya jarang sekali meliput acara yang ada, tak mau terpuruk oleh itu saya selaku desainer dan Ekky jurnalis dari kelompok saya harus bergantian mengabadikan moment yang ada dan bekerja lebih keras lagi.
Entahlah apa yang dipikirkan oleh fotografer dari kelompok saya tidak tahu membagi waktu yang ada dan tanggung jawabnya, namun dari semua itu saya bisa belajar bahwa setiap masalah harus diselesaikan dulu, baru masalah yang lainya, kelompok saya kalang kabut hingga kompetisi memasuki 8 besar, namun dalam perempat final mereda kembali karena semua anggota pada posisinya. Ternyata suasana itu hanya sementara mendekati penerbitan berita terakhir kelompok saya harus disibukkan artikel - artikel yang tidak ada fotonya, "bagaimana ini?". Sempat putus asa, saya hanya bisa melakukan yang saya bisa, akhirnya dengan terpaksa saya tidak menerbitkan berita tersebut.
Namun saya ganti dengan artikel - artikel dan moment yang ada dalam hasil kamera saya, walaupun sedikit keluar dari moment yang ada, hingga finalpun malah parah, kelompok saya yang sudah putus asa karena memang artikel yang kurang serta foto - foto yang tidak ada dalam berita. Akhirnya tidak menghadiri acara final dan pengumuman, namun saya harus ada disana karena memang saya masih memiliki tanggungan mendampingi adik - adik kelas X yang juga mengikuti acara ini. Pesimispun menghampiri kelompok saya dan rasa pasrah yang ada, dan sayapun hanya bisa berdoa menghadapi kondisi ini, "Kelompok kita itu udah sulit jadi juara, berdoa dan pasrah aja apapun nanti hasilnya" kata Ekky sebelum acara puncak Komu Futsal League.
Akhirnya acara puncak digelar, adik - adik kelas X yang datang pagi ke GOR Joyoboyo kediri dengan penuh rasa optimis karena memang kelas X masih belum memiliki masalah diantara anggota timnya, yang berbeda dengan kelompok saya, sayapun baru tiba pukul 12.30 WIB atau 1 jam sebelum pengumuman, pengumuman dikumandankan oleh MC, jurnalis blog dan hasil pemenangnya kami masih mendapatkan juara ketiga, tidak apalah itu bisa menutup lubang besar dari kelompok kami yang memang terlalu banyak masalah seiring waktu berjalan.
Entahlah apa yang dipikirkan oleh fotografer dari kelompok saya tidak tahu membagi waktu yang ada dan tanggung jawabnya, namun dari semua itu saya bisa belajar bahwa setiap masalah harus diselesaikan dulu, baru masalah yang lainya, kelompok saya kalang kabut hingga kompetisi memasuki 8 besar, namun dalam perempat final mereda kembali karena semua anggota pada posisinya. Ternyata suasana itu hanya sementara mendekati penerbitan berita terakhir kelompok saya harus disibukkan artikel - artikel yang tidak ada fotonya, "bagaimana ini?". Sempat putus asa, saya hanya bisa melakukan yang saya bisa, akhirnya dengan terpaksa saya tidak menerbitkan berita tersebut.
Namun saya ganti dengan artikel - artikel dan moment yang ada dalam hasil kamera saya, walaupun sedikit keluar dari moment yang ada, hingga finalpun malah parah, kelompok saya yang sudah putus asa karena memang artikel yang kurang serta foto - foto yang tidak ada dalam berita. Akhirnya tidak menghadiri acara final dan pengumuman, namun saya harus ada disana karena memang saya masih memiliki tanggungan mendampingi adik - adik kelas X yang juga mengikuti acara ini. Pesimispun menghampiri kelompok saya dan rasa pasrah yang ada, dan sayapun hanya bisa berdoa menghadapi kondisi ini, "Kelompok kita itu udah sulit jadi juara, berdoa dan pasrah aja apapun nanti hasilnya" kata Ekky sebelum acara puncak Komu Futsal League.
Akhirnya acara puncak digelar, adik - adik kelas X yang datang pagi ke GOR Joyoboyo kediri dengan penuh rasa optimis karena memang kelas X masih belum memiliki masalah diantara anggota timnya, yang berbeda dengan kelompok saya, sayapun baru tiba pukul 12.30 WIB atau 1 jam sebelum pengumuman, pengumuman dikumandankan oleh MC, jurnalis blog dan hasil pemenangnya kami masih mendapatkan juara ketiga, tidak apalah itu bisa menutup lubang besar dari kelompok kami yang memang terlalu banyak masalah seiring waktu berjalan.
Dari peristiwa tersebut saya bisa mengambil hikmah bahwa profesionalisme itu perlu, namun semua itu sia - sia jika tidak Bekerja keras, Berdoa dan tawakal. :D
GOR Joyoboyo tempat penyelengaraan Komu Futsal League 2011 |